Cara Membuat Tembakan Ikan Yang Mudah
Apa Saja Isi yang Ada di Website Sekolah?
Setiap jenis website memiliki tujuannya masing-masing. Contohnya, website toko online dan website sekolah pasti memiliki isi dan halaman website yang berbeda.
Umumnya, website sekolah selalu menampilkan konten yang informatif, terutama yang berkaitan tentang sekolah terkait dan pendidikan secara umum.
Maka dari itu, sekolah harus memiliki isi atau halaman seperti:
Anda telah mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan dalam membuat website sekolah, termasuk apa saja isi website yang harus ada di dalamnya.
Untuk bisa merealisasikannya, pelajari cara membuat website sekolah melalui artikel ini, yuk.
Template/Theme Website
Tampilan adalah wajah utama sebuah website ketika sedang diakses pengunjung.
Agar pengunjung tertarik, gunakan template website sekolah yang simpel, elegan, dan responsif.
Perlu Anda ketahui, template website yang responsif juga termasuk ke dalam salah satu metrik pemeringkatan SEO sebuah website, loh.
Jadi, utamakan tema yang responsif dan navigasi yang mudah terlebih dulu, ya.
Apabila website sekolah sulit untuk diakses karena template yang berat dan navigasi yang rumit, jangankan pengunjung Anda, robot search engine pun ‘tidak suka’ dengan website Anda.
Ada beberapa contoh template website sekolah yang bisa Anda pilih, contohnya ZakraEdu, University (Neve), Education (Jevelin), Divi, dan sebagainya.
Bila telah memenuhi keempat syarat di atas, kini saatnya Anda harus memahami apa saja halaman atau isi yang harus ada pada website sekolah.
Baca Juga: 5+ Penyebab Website Lambat Diakses
Install CMS WordPress
Sebelum memulai pemasangan WordPress, kami asumsikan bahwa Anda telah membeli hosting dan domain, ya.
Usahakan domain dan hosting dibeli dari satu penyedia yang sama, jadi Anda tidak perlu repot-repot untuk mengarahkan domain ke hosting yang mana membutuhkan waktu propagasi selama beberapa waktu.
Setelah berhasil memasang WordPress, jangan lupa untuk memasang sertifikat SSL yang juga bisa dilakukan melalui cPanel, yaitu Let’s Encrypt.
Namun, karena yang dibuat adalah website sekolah, kami sangat menyarankan Anda untuk menggunakan SSL berbayar.
Pasalnya, SSL berbayar memiliki layanan bantuan yang akan membantu Anda bila terjadi masalah keamanan.
Nah, untuk mendapatkan SSL berbayar, Anda bisa membelinya dengan harga yang sangat murah dari penyedia SSL terbaik di Indonesia, contohnya Gudang SSL.
Ada beragam jenis produk SSL yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan website, entah itu website bisnis, atau website organisasi sekalipun.
Pemasangan SSL dari Gudang SSL akan dibantu oleh tim support mereka hingga berhasil, loh.
Menentukan Tujuan Pembuatan Website
Sebelum membuat website, kamu harus menentukan terlebih dahulu nih, tujuan dari pembuatan website kamu. Hal ini perlu kamu lakukan karena biasanya setiap tampilan website bakal berbeda tergantung keperluannya.
Setelah menentukan tujuan website, kamu bisa mulai membuat nama Domain. Nah, kalau kamu belum tahu, domain adalah nama URL dari website kamu, misalnya www.telkomsel.com.
Langkah ketiga adalah memilih host website. Host ini nantinya akan menyimpan semua data dari website kamu. Biasanya host website nggak tersedia secara gratis, nih. Jadi, siapkan sesuai anggaran kamu, ya!
Ingat, website kamu adalah identitas dari bisnis kamu.
Jadi, pastikan desainnya juga dibuat sekreatif mungkin sesuai dengan value yang dibawa oleh bisnismu, ya, mulai dari warna, tata letak, design, hingga elemen di dalamnya.
Baca Juga: Peran Edukasi Digital dalam Membangun Bisnis Rumahan
Website sekolah kini menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat, terutama orang tua siswa.
Selain sebagai pusat informasi yang tepercaya, adanya website sekolah juga meningkatkan efisiensi mobilitas masyarakat.
Seperti diketahui, jika dulu ketika ingin mendapatkan informasi sebuah sekolah harus datang ke lokasi secara langsung, tetapi kini hal tersebut bisa dilakukan dari mana saja, kapan saja.
Namun, sayangnya belum semua sekolah memiliki website, sehingga belum mampu memberikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat, terutama para orang tua siswa.
Beberapa alasan utama yang mendasari sekolah yang belum memiliki website adalah karena pembuatan hingga pengelolaan kontennya yang dianggap sulit.
Padahal, sekarang ini website bisa dibuat tanpa pengodean (coding), dan bahkan pemula bisa membuat website mereka sendiri, loh.
Penasaran bagaimana cara membuat website sekolah dengan mudah? Pelajari selengkapnya pada artikel ini, yuk!
Guys, kamu tahu nggak sih, kalau salah satu cara supaya bisnis kamu lebih berkembang adalah dengan membuat website bisnis? Nah, kali ini Telkomsel bakal bahas cara membuat website yang bisa kamu coba.
Dengan membuat website bisnis ini, bisnismu akan terlihat semakin terpercaya, kredibel, sekaligus sebagai identitas dari bisnis kamu sendiri.
Selain itu, para calon konsumen juga bisa lebih mengenal bisnismu melalui berbagai informasi yang bisa kamu sematkan pada website.
Apa itu website? Website dalam bahasa Indonesia artinya situs web. Website adalah kumpulan halaman web yang saling terhubung dan bisa diakses melalui internet.
Isinya bisa berupa informasi atau konten dalam berbagai format, seperti teks, gambar, audio, dan video.
Website bisa digunakan untuk berbagai macam tujuan, misalnya untuk menyajikan informasi tentang perusahaan atau produk, sebagai platform untuk jual beli online (e-commerce), untuk berbagi informasi dan pendapat (blog), dan masih banyak lagi.
Nah, website adalah media yang sangat penting di dunia digital saat ini.
Secara sederhana, berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti dalam membuat website sendiri:
Menentukan Tujuan Pembuatan Website
Bikin Sistem Management Content
Terapkan SEO Biar Membantu
Perhatikan User Interface Website Kamu
Update Informasi di Website Secara Berkala
Selain website, ada cara lain juga nih, buat mengembangkan bisnis kamu, penasaran? Langsung aja guys, download platform Kuncie buat cari tahu!
Yup, Kuncie adalah platform belajar bisnis yang bakal mempertemukan kamu dengan berbagai ilmu soal bisnis, termasuk membuat perencanaan bisnis hingga mengatur strategi.
Mau tahu lebih lanjut? Cari tahu dulu cara membuat website yang udah dijabarkan di atas, yuk!
Baca Juga: Bisnis Online dan Tips dan Trik Membangunnya di Era Digital
Cara Membuat Website Sekolah dengan Mudah!
Dalam prosesnya, membuat website dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Untuk mempermudah dan mempercepat pembuatannya, kami akan menjelaskan bagaimana cara membuat website sekolah menggunakan CMS WordPress.
Dengan CMS WordPress, Anda tidak perlu menguasai kemampuan pengodean website (coding).
Meski begitu, website yang dihasilkan tak kalah bagusnya, loh. Lagi pula, pemula sekalipun juga dapat membangun website menggunakan CMS yang satu ini. Berikut langkah-langkahnya:
Cara Mudah Membuat Website
Siapa bilang membuat website itu sulit? Nih, ada beberapa langkah-langkah cara membuat website gratis yang bisa kamu ikuti, lho. Simak baik-baik, yuk.
Komponen Website Sekolah
Sebelum mempraktikkan cara membuat website sekolah, ada baiknya bila Anda paham apa saja komponen website sekolah yang dibutuhkan, seperti:
Domain dan hosting adalah satu paket yang tidak dapat dipisahkan dalam pembuatan website sekolah.
Seperti yang diketahui, domain adalah alamat website yang memudahkan pengunjung ketika ingin mengunjungi website sekolah, jadi mereka tidak perlu lagi menghafalkan alamat IP website yang sangat rumit.
Nah, dalam pemilihan nama domain, usahakan memilih nama yang mudah untuk diingat dan tentunya singkat.
Untuk website sekolah, biasanya cukup menggunakan nama sekolah sebagai alamat website.
Setelah itu, pilihlah ekstensi domain yang sesuai, karena akan membuat website sekolah, gunakan ekstensi domain seperti sch.id, misalnya smanegeri.sch.id.
Ekstensi domain sederhananya adalah sebuah penguat identitas website Anda di mata pengunjung maupun search engine.
Jadi, siapa saja yang melihat alamat website Anda yang menggunakan .sch.id dapat mengetahui secara langsung bahwa itu adalah website sebuah sekolah yang berasal dari Indonesia, bahkan sebelum mereka mengunjunginya.
Sedangkan, hosting adalah tempat untuk menyimpan semua file website sekolah, seperti teks, gambar, tema, plugin, gambar, video, dan sebagainya.
Bila diibaratkan, domain adalah alamat rumah, dan hosting adalah tanah tempat dibangunnya rumah.
Hosting memiliki beragam spesifikasi tergantung kebutuhan penggunanya.
Bila ingin membuat rumah yang besar dan luas, maka Anda membutuhkan tanah yang luas pula.
Sama halnya ketika Anda ingin membangun website yang mampu menampung banyak pengunjung, Anda juga pasti memerlukan spesifikasi hosting yang tinggi agar website tidak overload dan down.
Untuk kebutuhan website sekolah, sangat disarankan untuk menggunakan hosting VPS karena mampu menampung jumlah kunjungan yang sangat tinggi, dan ini tidak bisa dilakukan oleh hosting biasa.
Sertifikat SSL adalah sebuah protokol keamanan yang akan memberikan keamanan saat terjadinya komunikasi antara client dan server.
Ketika website sudah memiliki SSL, semua informasi yang dikirimkan akan dienkripsi dan pihak ketiga tidak akan bisa membacanya.
Jika belum memiliki SSL, setiap informasi entah itu password atau data penting lainnya, akan dapat dengan mudah dilihat dan bahkan dicuri karena tidak dienkripsi.
Nah, dalam pembuatan website apa saja, termasuk website sekolah, Anda wajib untuk memasang SSL karena secara tidak langsung juga akan meningkatkan reputasi Anda.
Bila website sekolah tidak aman untuk diakses, sekolah Anda pasti akan dianggap tidak kredibel dalam menangani berbagai masalah, termasuk keamanan website.
Memasang Template Website Sekolah
Pemasangan tema sangat mudah melalui dasbor WordPress, dan Anda bisa memilih ribuan tema yang disediakan, atau membeli tema dari pihak ketiga.
Dalam pemilihan tema, hindari semua yang berbau nulled/bajakan, termasuk tema dan plugin.
Plugin dan tema yang nulled sangat rentan untuk disusupi malware yang membahayakan website Anda.
Pada beberapa kasus, website dapat diretas dengan mudah karena diakibatkan dari penggunaan tema/plugin nulled ini.
Plugin adalah sebuah program tambahan yang berlaku untuk mengaktifkan dan menambahkan fitur yang belum ada.
Dalam CMS WordPress, terdapat banyak sekali plugin yang tersedia dan dapat memenuhi berbagai jenis kebutuhan website.
Salah satu plugin wajib yang harus Anda pasang adalah plugin SEO seperti Yoast SEO/Rank Math SEO, plugin keamanan seperti Jetpack/AIO Security.
Untuk plugin tambahan pada website sekolah, Anda bisa menambahkan plugin Photo Gallery untuk menampilkan foto-foto kegiatan yang ada di sekolah.
Pemasangan plugin juga dilakukan langsung melalui dasbor WordPress, hampir sama dengan pemasangan tema.
Baca Juga: 8+ Manfaat Memiliki Website Bagi Pelaku Bisnis
Mengapa Sekolah Membutuhkan Website?
Website sekolah adalah sebuah portal informasi yang diharapkan dapat menyediakan informasi yang lengkap dan mudah diakses.
Sekolah yang memiliki website juga merupakan sebuah pembuktian bahwa pemanfaatan teknologi (internet) dapat dilakukan dengan optimal.
Dengan adanya internet seperti sekarang ini, segala jenis informasi dapat diperoleh dengan mudah.
Selain itu, ada pula beberapa alasan mengapa sekolah membutuhkan website sendiri, yaitu:
Selain bagi sekolah sendiri, website ini juga akan memudahkan para peserta didik dalam segala hal, misalnya mendapatkan materi atau tugas pelajaran, hingga menyalurkan kemampuan menulisnya pada website sekolah.
Nah, pada praktiknya, membuat website yang benar-benar berfungsi sebagaimana website sekolah pada umumnya tidaklah menjadi masalah yang harus Anda khawatirkan.
Secara umum, semua website memiliki pondasi yang sama, hanya saja ada beberapa perbedaan minor demi menjalankan fungsi website yang diinginkan.
Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat komponen website sekolah berikut ini.
Baca Juga: Memaksimalkan SEO di Website WordPress